Selamat Datang Ramadhan
Saya merasa perlu menuliskan sesuatu yang baik sebagai rasa syukur bahwa umur saya disampaikan pada Ramadhan tahun ini. Saya diberikan lagi satu kesempatan menjumpai Bulan Utama yang penuh makna.
Ramadhan, dari dulu sampai sekarang tidak pernah berubah, tetap merupakan bulan yang penuh keutamaan. Setidaknya ada beberapa keutamaan yang sering disebut-sebut: Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Quran yang di dalamnya terdapat satu hari yang lebih utama dari seribu bulan. Selain itu, Ramadhan adalah bulan diwajibkannya puasa bagi seluruh muslim yang memenuhi syarat sebagai sarana untuk melatih diri menuju ketaqwaan dengan mengasah kepekaan, saling memberi dan membersihkan hati. Bulan Ramadhan juga bulan dibukanya pintu-pintu surga dengan lebih lebar dan menyambut dengan senang siapa saja yang hendak memasukinya. Tidak kalah menarik, Ramadhan juga bulan yang penuh ampunan bagi siapapun yang ingin meraihnya dan bulan yang penuh keberkahan karena segala kebaikan dilipatgandakan pahalanya.
Dari apa yang saya ingat, di masa kanak-kanak, saya memaknai Ramadhan sebagai bulan yang penuh kegembiraan karena selain menu makanan lebih baik dari hari-hari biasa, Ramadhan juga akan berakhir dengan lebaran yang artinya adalah baju baru dan uang jajan lebih banyak. Meskipun di lain pihak, Ramadhan juga berarti menahan lapar di waktu siang, perjuangan menahan kantuk saat tarawih dan perjuangan mengisi buku kegiatan Ramadhan dari sekolah.
Seiring berlalunya waktu mungkin kita juga berubah-ubah dalam memaknai Ramadhan. Bahkan tak jarang, Ramadhan berlalu begitu saja tanpa makna yang mendalam. Betapa meruginya. Bagaimanapun, Ramadhan adalah berlian yang langka. Bagi kita yang beruntung menemukannya, pastikan bahwa kita mengetahui nilainya yang tinggi sehingga dapat memperoleh manfaat darinya.
Tidak ada salahnya saya mengutip sebuah pesan Ramadhan dari facebook: "From giving, we all receiving". Sejak kita dilahirkan memang kita sudah menerima banyak hal. Tak terhitung jumlahnya. Untuk itu, Ramadhan ini bisa kita jadikan awal untuk memulai pernyataan rasa syukur kita dengan memberi dan berbagi. Setelah itu lihat saja, segala limpahan kebaikan akan kembali kepada kita seperti hujan yang deras. Sesungguhnya Allah selalu menepati janji.
Selamat menikmati hidangan bulan Ramadhan, bulan mulia yang penuh berkah. Mohon dimaafkan segala kesalahan. Semoga Allah selalu memberikan kita pertolongan dalam mengingat-Nya, bersyukur dan mengabdi pada-Nya.
June 6, 2016
Comments
Post a Comment