Menemukan Kembali Hamba-Nya

Hari Jum'at pekan yang lalu, setelah pulang kerja, saya mampir ke sebuah mall untuk membeli makanan pesanan anak dan istri saya. Setelah mendapatkan semua pesanan pukul 20.30 saya pulang dengan menggunakan taksi.
Setelah sekitar 20 menit, saya sampai di rumah. Saya langsung ke kamar untuk membawakan pesanan anak dan istri saya. sepuluh menit kemudian saya mencari-cari HP, namun tidak berada di kantong jaket di mana saya biasa menyimpannya. Setelah mencari ke sana dan ke sini dan tidak ketemu juga, saya berkesimpulan kalau HP saya tertinggal di taksi. Usaha saya kemudian adalah menghubungi call center taksi tersebut. Laporan saya pun diterima dengan baik dan saya diminta untuk menunggu.
Detik, menit dan jam berlalu, namun belum juga ada kabar dari call center. Saya melakukan apa yang bisa saya lakukan yaitu berdoa agar HP saya bisa kembali namun saya sudah ikhlas kalaupun memang tidak kembali. Dalam doa, saya teringat sebuah hadist tentang tiga orang yang terperangkap dalam gua ketika berdoa untuk meminta dibukakan pintu goa. Mereka memohon dengan menyebutkan kebaikan-kebaikan yang pernah mereka lakukan sampai terbukalah penutup goa itu. Saya pun berusaha mengingat kebaikan-kebaikan yang pernah saya lakukan dan menyebutkan dalam doa walau sedikit.
Karena sudah malam dan lelah, saya kemudian beranjak tidur. Tidak begitu lama setelah saya memejamkan mata, saya mendengar bunyi klakson di depan rumah. Saya kemudian beranjak dari tempat tidur dan melongok ke luar melalui jendela kamar, subhanallah saya melihat driver taksi yang saya tumpangi tadi. Saya bergegas turun dan membukakan pintu.
Alhamdulillah, driver taksi itu membawakan HP saya yang tertinggal tadi. Dia bercerita kalau dia sudah mengangkut penumpang beberapa kali sebelum akhirnya melihat pengumuman dari pool. Mendapati HP saya kembali, tentu saja saya sangat senang. Tapi, rupanya ada yang melampaui kegembiraaan saya tersebut. Kegembiraan siapakah itu dan pada saat apa? Mari kita dapati jawabanya dalam hadist berikut:
حَدَّثَنَا هَدَّابُ بْنُ خَالِدٍ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍأَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَلَّهُ أَشَدُّ فَرَحًا بِتَوْبَةِ عَبْدِهِ مِنْ أَحَدِكُمْ إِذَا اسْتَيْقَظَ عَلَى بَعِيرِهِ قَدْ أَضَلَّهُ بِأَرْضِ فَلَاةٍو حَدَّثَنِيهِ أَحْمَدُ الدَّارِمِيُّ حَدَّثَنَا حَبَّانُ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِهِ
( SHAHIH MUSLIM - 4933) : Telah menceritakan kepada kami Haddab bin Khalid telah menceritakan kepada kami Hammam telah menceritakan kepada kami Qatadah dari Anas bin Malik bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda; "Sungguh ke gembiraan Allah karena taubatnya hamba-Nya melebihi kegembiraan salah seorang dari kalian ketika bangun dari tidurnya lalu menemukan hewan tunggangannya yang telah hilang di padang pasir yang luas. Dan telah menceritakannya kepada kami Ahmad Ad Darimi telah menceritakan kepada kami Habban telah menceritakan kepada kami Hammam telah menceritakan kepada kami Qatadah telah menceritakan kepada kami Anas bin Malik dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam yang serupa dengannya.

August 3, 2015

Comments

Popular posts from this blog

Karya Besar Vincent van Gogh

Yang Muda Berhaji

11 Lagu Wajib Anak Tongkrongan Depan Gang Tahun 90'an